Candi Mendut, Wisata Sejarah Budha Di Kabupaten Magelang

Candi Mendut – Mungkin Candi Borobudur merupakan salah satu landmark Indonesia yang cukup terkenal di dunia. Namun jika anda sedang mencari destinasi wisata sejarah Budha di Kabupaten Magelang, anda bisa mampir ke objek wisata Candi Mendut Yogyakarta yang letaknya tidak jauh dari Candi Borobudur.

Rekonstruksi terkendala biaya dan akhirnya terhenti sementara. Pemugaran baru dapat dilanjutkan pada tahun 1925, dipimpin oleh Van Erp.

Candi Mendut, Wisata Sejarah Budha Di Kabupaten Magelang

Pemugaran tahap kedua ini berjalan dengan baik hingga bangunan candi selesai dibangun seperti sekarang ini. Kini, Anda bisa melihat keindahan bangunan Candi Mendut secara keseluruhan.

Kali ini kita akan menyaksikan langsung eksotisme candi yang usianya lebih tua dari Candi Borobudur ini. Bangunan candi berbentuk persegi dan berdiri kokoh di kaki candi yang tingginya 3,70 meter.

Berbagai panel relief cerita fabel seperti penyu, kera, burung rangrang dan lain-lain dapat Anda lihat di kaki candi. Sedangkan pada tubuh candi terdapat 8 relief Bodhisattva dengan berbagai gerakan tangan yang berukuran lebih besar dari Candi Borobudur.

Wisatawan akan menyaksikan langsung eksotisme candi yang usianya lebih tua dari Candi Borobudur ini. Bangunan candi berbentuk persegi dan berdiri kokoh di kaki candi yang tingginya 3,70 meter.

Berbagai panel relief cerita fabel seperti penyu, kera, burung rangrang dan lain-lain dapat Anda lihat di kaki candi. Sedangkan pada badan candi terdapat 8 relief Bodhisattva dengan berbagai gerakan tangan yang berukuran lebih besar dari Candi Borobudur.

Menariknya, Anda bisa mempelajari sejarah dan pesan moral yang terkandung di setiap panel relief Candi Mendut. Mengajak si kecil mengunjungi destinasi wisata Yogyakarta yang indah ini akan memberikan banyak pelajaran bagi Anda.

Pilihan Editor :

Anda akan belajar tentang pesan hukum sebab akibat yang berguna dalam kehidupan. Jangan lupa untuk mengabadikan potret peninggalan masa lalu ini di kamera Anda.

Jika Anda mempunyai banyak waktu luang untuk menikmati keindahan di sekitar Candi Mendut, cobalah mengunjungi Vihara Budha yang damai di dekat Candi Mendut.

Ada ritual lantunan atau semacam meditasi, mendengarkan musik dan nyanyian, yang dibuka untuk umum setiap pukul 19.00-20.00. Bunga teratai yang bermekaran di kolam menuju Kuil Budha bisa menjadi pemandangan untuk menenangkan pikiran yang penat.

Tak ada salahnya menghilangkan stres dan penat di tempat ini. Jadi, tertarik mengunjungi Candi Mendut bersama anak tercinta?

Sejarah Candi Mendut

Candi Mendut merupakan bangunan bersejarah peninggalan kerajaan Mataram kuno. Meski hingga saat ini belum dapat dipastikan sejarah awal pembangunannya, Candi Mendut diyakini dibangun pada abad ke-9.

Nama Mendut berasal dari kata Venu, Vana, Mandira yang berarti pura di tengah hutan bambu. Sejarawan terkenal Belanda, J.G. de Casparis menjelaskan, Candi ini dibangun pada masa Dinasti Syailendra pada tahun 824 Masehi. Dugaan tersebut didasarkan pada isi prasasti Karangtengah tahun 824 Masehi.

Dalam prasasti tersebut disebutkan bahwa Raja Indra membangun sebuah bangunan suci dan diberi nama Wenuwana atau hutan bambu yang kemudian diartikan oleh de Casparis sebagai Candi Mendut.

Berdasarkan anggapan tersebut maka sejarah Candi ini dimulai sebelum Candi Borobudur. Artinya usianya lebih tua dibandingkan Candi Borobudur, salah satu candi terbesar dan terkenal di dunia yang masuk dalam 7 Keajaiban Dunia.

Lokasi dan Cara Menuju Candi

Lokasi tepatnya Candi Mendut berada di Jalan Magelang Sumberrejo, Desa Mendut, Mungkid, Magelang. Menemukan candi ini tidak akan sulit karena letaknya tidak jauh dari Candi Borobudur dan Candi Pawon. Dari Candi Borobudur hanya berjarak sekitar 3 kilometer ke arah timur dan dari Candi Pawon hanya berjarak 1,5 kilometer ke arah utara.

Bagaimana akses menuju Candi ini? Sama halnya jika Anda sampai di Candi Borobudur. Jika dari pusat Kota Yogyakarta ambil Jalan Mataram lalu ke Jalan Diponegoro lalu Jalan Magelang – Yogyakarta.

Sesampainya di Bundara, ambil pintu keluar ke-2 menuju Jalan Magelang – Yogyakarta atau Jalan Semarang – Yogyakarta. Setelah itu ikuti saja jalan tersebut hingga melewati Viar Kharisma Motor Mlati. Ikuti saja Jalan Mayor Kusen lalu belok kanan ke Jalan Nanggulan Mendut hingga sampai di tujuan.

Bagaimana jika Anda menggunakan transportasi umum? Ada bus yang selalu siap mengantar Anda ke tujuan. Namun, pastikan membawa perbekalan yang cukup! Pasalnya, perjalanan menggunakan kendaraan umum bisa memakan waktu lebih lama dibandingkan menggunakan kendaraan pribadi yang hanya memakan waktu sekitar 57 menit.

Jam Operasional Candi

Jam operasional Wisata Candi Mendut Jogja yang dibuka untuk umum ini dapat dikunjungi mulai pukul 06.00-17.00 WIB setiap hari Senin hingga Minggu.

Fasilitas wisata Candi

Anda bisa memutuskan liburan mengunjungi salah satu situs Budha yang masih terpelihara di Indonesia saat ini. Lagipula, Anda juga bisa mengunjungi situs candi Budha yang dekat dengan Candi ini seperti Candi Borobudur dan Candi Pawon.

Candi ini memiliki fasilitas yang cukup lengkap bagi wisatawan, mulai dari tempat parkir kendaraan, toilet, dan tempat makan yang dikelola oleh masyarakat setempat. Jika ingin berbelanja berbagai oleh-oleh atau oleh-oleh khas, Anda bisa menemukan deretan kios yang menjual segala kebutuhan wisatawan di kompleks candi atau dekat gerbang Candi Mendut.

Harga tiket masuk Candi Mendut

Wisata sejarah selalu memberikan banyak pelajaran dan pengalaman baru yang tidak kalah dengan jenis wisata modern lainnya. Anda juga tidak perlu mengeluarkan biaya masuk yang mahal untuk bisa menikmati keindahan relief penuh makna Wisata Candi di Jogja ini. Pasalnya, harga tiket masuk Candi ini cukup murah yakni hanya 3.500 rupiah.

Tips mengunjungi Candi Mendut

Nah, setelah mengetahui apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan saat berkunjung ke candi ini, selanjutnya Anda perlu mengetahui tips saat berkunjung ke Candi Mendut. Lagi-lagi karena ini bangunan bersejarah, tentu ada budaya yang harus diikuti dan tidak bisa dilakukan sembarangan.

Meski termasuk bangunan bersejarah, ada sejumlah tips yang patut Anda coba saat mengunjungi candi ini. Persiapan dan tips ini perlu Anda terapkan agar perjalanan liburan Anda dan keluarga ke Magelang Jawa Tengah menyenangkan dan tak terlupakan. Berikut tipsnya:

  • Kalau ingin berkunjunga ke tempat wisata Candi Mendut Borobudur Magelang, waktu terbaik yang disarankan adalah di pagi hari.
  • Siapkan kamera terbaik kamu untuk berburu foto di spot menarik Candi ini atau sekadar memotret bangunan candi yang bisa terlihat estetik.
  • Kenakan outfit terbaik dan aksesoris pendukung. Nggak perlu heboh dan berlebihan, yang penting tetaplah sopan dan menghargai budaya.
  • Last but not least, tetap jaga keasrian, keindahan serta kebersihan dari obyek wisata budaya dan sejarah satu ini.

Itulah dia informasi lengkap mengenai Candi ini. Semoga informasi ini bermanfaat dan selamat berkunjung!.

You may also like...

(1) Comment

  1. Svargabumi Borobudur : Pemandangan Sawah Yang Instagenic

    […] Candi Mendut, Wisata Sejarah Budha Di Kabupaten Magelang […]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *