Hutan Mycelia Lembang menjadi favorit wisatawan yang tengah mencari wahana edukasi. Hal ini dikarenakan tempat wisata tersebut memang menawarkan nilai edukasi yang bermanfaat bagi pengunjungnya. Karena itulah, wisatawan kerap mengajak anak-anak untuk berkunjung ke tempat wisata tersebut.
Namun, sebelum berkunjung, pastikan Anda mengetahui berbagai hal penting mengenai tempat wisata ini. Mulai dari lokasi, rute, fasilitas, jam operasional, harga tiket masuk dan lainnya. Dengan begitu, liburan ke tempat wisata ini akan lebih siap.
Bandung merupakan salah satu kota di Jawa Barat yang mampu menarik perhatian wisatawan. Tak hanya wisatawan lokal, namun juga wisatawan mancanegara.
Tak heran karena Bandung memang memiliki banyak tempat wisata yang menarik. Salah satunya adalah Hutan Mycelia Lembang.
Tempat wisata ini sangat menarik karena memiliki pepohonan dan bebatuan yang instagrammable. Oleh karena itu, tempat wisata ini juga menjadi andalan bagi wisatawan yang selama ini mencari tempat liburan di sekitar alam.
Selain alam, tempat wisata Hutan Mycelia Lembang juga menawarkan unsur seni dan edukasi. Karena perpaduan tersebut, wisatawan bisa mendapatkan kesan liburan yang menyenangkan meski berada di tengah hutan yang lebat.
Pilihan Editor :
Sebenarnya, tempat wisata ini mengusung konsep jamur. Dengan mengunjunginya, wisatawan bisa belajar tentang dunia jamur secara lebih mendalam.
Wisatawan tidak akan mudah bosan atau lelah selama berkunjung karena ada sentuhan lampu warna-warni yang menghiasinya. Selain visual, wisatawan juga akan dihadapkan dengan unsur audio yang menawan.
Lokasi dan Rute Hutan Mycelia

Tempat wisata Mycelia Forest Lembang ini berada di kawasan Terminal Wisata Grafika Cikole. Lokasinya sendiri berada di Lembang, Bandung, Jawa Barat. Lebih tepatnya di Cikole.
Untuk rutenya, Anda bisa memantaunya dari tempat-tempat liburan terdekat. Tempat wisata ini memang dekat dengan berbagai tempat liburan.
Salah satunya adalah Milk Farmhouse Lembang. Jika diperhatikan dengan seksama di Google Maps, kedua tempat wisata ini hanya berjarak sekitar 10,5 km.
Jika Anda berkunjung ke tempat wisata ini dari Milk Farmhouse Lembang, Anda bisa menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. Namun, untuk rute tercepat, Anda bisa menggunakan sepeda motor saja.
Jika Anda menempuh jarak tersebut dengan sepeda motor, waktu tempuhnya hanya 25 menit saja. Rutenya sendiri adalah melalui Jalan Raya Lembang/Jalan Raya Lembang-Bandung dan Jalan Raya Tangkuban Perahu.
Fasilitas dan Jam Operasional Hutan Mycelia
Sebelum mengunjungi objek wisata Mycelia Lembang Forest, wisatawan juga perlu mengetahui apa saja fasilitasnya. Hal ini karena semakin lengkap dan memadai fasilitasnya, tentu pengunjung dapat merasa lebih nyaman untuk mengunjungi objek wisata tersebut.
Tidak perlu khawatir karena fasilitas di objek wisata ini sudah lebih dari cukup. Fasilitasnya pun sudah mencakup berbagai wahana menarik.
Salah satunya adalah video mapping. Fasilitas ini memungkinkan gambar dan warna di objek wisata ini terlihat nyata.
Selain itu, ada fasilitas berupa rumah hobbit. Fasilitas ini sangat lucu sehingga membuat siapa saja merasa terkesan dan ingin mengunjunginya.
Tidak berhenti di situ, objek wisata Mycelia Lembang Forest juga memiliki fasilitas berupa patung jamur hias. Patung ini memiliki desain yang unik dan dapat menjadi spot foto yang instagrammable.
Selain itu, ada juga bebatuan warna-warni. Lampu warna-warni tersebut membuat suasana di hutan pinus tersebut terlihat semakin menarik.
Beralih ke jam operasionalnya. Tempat wisata ini buka setiap hari mulai pukul 6 sore hingga pukul 10 malam.
Harga Tiket Masuk Hutan Mycelia
Saat Anda memiliki agenda untuk mengunjungi Mycelia Forest Lembang, pahami juga berapa harga tiket masuknya. Terkait tiket masuk, wisatawan tidak perlu khawatir.
Hal ini karena wisatawan hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp50 ribu per orang untuk masuk ke area tersebut. Harga tiket masuk ini terbilang terjangkau.
Dengan harga tiket masuk tersebut, wisatawan memang bisa berlibur tanpa harus membuang-buang bujet. Tempat wisata ini memang direkomendasikan bagi siapa saja yang menginginkan liburan seru tanpa harus mengeluarkan banyak biaya.
Objek Wisata
Tempat ini mengandalkan keberadaan hutan pinus setempat untuk disulap menjadi lokasi wisata edukasi yang juga bisa menjadi lokasi yang bisa dikunjungi bersama teman atau keluarga untuk bersenang-senang.
Dilengkapi dengan lampu-lampu berbagai warna dan bentuk di sana-sini, Mycelia Forest bersinar sangat terang di tengah gelapnya malam kawasan pegunungan.
Mycelia Forest Night Tour merupakan salah satu tempat wisata edukasi, dimana tempat ini menawarkan pengalaman eksplorasi unik sambil ditemani dengan berbagai animasi dan dekorasi jamur yang dilengkapi dengan lampu-lampu yang menyala indah.
Hutan ini mengusung konsep jamur, dimana pengunjung akan diajak untuk belajar lebih dalam tentang jamur dengan cara yang unik, yaitu dengan perpaduan audio dan visual yang juga disertai dengan penjelasan yang diselingi.
Tentu ini akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi pengunjung, khususnya anak-anak, karena mereka akan belajar sambil dikelilingi oleh jamur-jamur yang memancarkan berbagai macam cahaya warna-warni.
Anda akan diarahkan oleh seorang pemandu yang akan menuntun dan menjelaskan tentang Hutan Mycelia ini. Terdapat 4 “rumah” di hutan ini yang mana masing-masing “rumah” tersebut memiliki ceritanya sendiri. Anda bahkan diperbolehkan untuk masuk dan melihat isi dari “rumah-rumah” tersebut.
Dari arah pintu masuk, Anda akan langsung disambut oleh replika jamur berbagai macam bentuk dengan lampu-lampu besar berwarna-warni yang menyala yang disebut jamur Jala-Jala. Konon jamur inilah yang menjadi tempat tinggal bangsa Mycelia. Selain itu, Anda juga bisa mencoba pilihan face paint yang disediakan, di mana tubuh atau wajah Anda akan dicat dengan cat yang dapat menyala dalam gelap.
Wisata malam ini termasuk dalam kategori yang sangat baru karena baru dibuka pada tanggal 1 Oktober 2023. Namun, siapa sangka, di awal berdirinya pun, Mycelia Forest sudah berhasil menarik banyak pengunjung yang bahkan rela mengantre demi bisa menikmati keindahan malam yang ditawarkan oleh hutan warna-warni ini.
Tips Liburan
Liburan ke tempat wisata ini memang mengesankan dan menyenangkan. Namun, pahami berbagai tips berkunjung ke Mycelia Forest Lembang agar pengalaman liburan Anda terasa semakin berkesan.
Salah satu tipsnya adalah dengan memperhatikan barang-barang berharga, seperti perhiasan. Demi alasan keamanan, alangkah baiknya untuk tidak berlebihan dalam menggunakan atau membawa perhiasan. Dengan begitu, wisatawan dapat terhindar dari berbagai hal yang merugikan. Misalnya saja, kehilangan perhiasan.
Tips selanjutnya adalah dengan memperhatikan pakaian Anda. Saat berkunjung ke tempat wisata yang memiliki spot instagrammable, akan sangat sayang jika tidak mengabadikan momen tersebut dalam bingkai foto atau rekaman video.
Untuk menunjang kebutuhan foto dan video, ada baiknya untuk mengenakan pakaian yang keren. Namun, jangan abaikan aspek kenyamanan. Kenakan pakaian yang stylish dan nyaman.
Lebih dari itu, wisatawan juga perlu mengenakan alas kaki yang nyaman. Selain nyaman, pilihlah alas kaki yang tidak licin.
Dengan begitu, alas kaki tersebut tidak membuat wisatawan mudah terjatuh karena terpeleset. Meski begitu, wisatawan tetap harus berhati-hati saat berada di tempat wisata ini.
[…] Hutan Mycelia : Tempat Wisata Ini Mengusung Konsep Jamur […]
[…] Hutan Mycelia : Tempat Wisata Ini Mengusung Konsep Jamur […]